Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Jatuh dalam Perjuangan Cinta

Dua tahun berlalu dari proses metamorfosa yang tak begitu sempurna untuk menjadi manusia ideal sang khalifah di bumi ini Hijrah merupakan semangat yang diutarakan, di ucapkan oleh lisan, dan mulai dijalankan dengan perilaku dan aku kian semangat nenyambut kehidupan yang baru Namun, sayang proses ini tak sejalan dengan harapan, melenceng dari arah sasaran hingga tersesat di padang kehinaan, semua kacau tak sesuai harapan. Menghisab diri sambil mengukur jarak langkah yang telah di tempuh, ternyata harapan yang mulia tak diiringi oleh niat yang benar tulus . Sulit untuk menjelaskan apa yang telah dilalaikan oleh jiwa, sehingga raga ini terasa menderita, salah dalam berbahasa tak mampu untuk berwacana, yang ada makin merasa jauh sekali dari asa. Putus asakah aku ? Tidak ! Biarkan semua yang bisa ku rasakan menjadi pelengkap kecewa sebagai penawar rasa, pengobat rindu yang hinggap di angan-angan yang datang tak terkira Itu ku katakan cinta, ia memberikan harapan cahaya terang d...

Muhammad (Sang Kekasih)

Yaa Rasulallah Engkau yang kami rindukan... Hadirmu bagaikan penerangan dalam gelapnya kejahilan Kau laksana embun penyejuk di tengah panasnya gejala kehidupan Kau hadiir dengan tuntunan wahyu Kau manusia terbaik yang diutus untuk umat terbaik pula, Namun kini.. Terbentang jauh jarak dan waktu Membuat diri yang munafik ini mengaku merindukanmu, tapi masih sedikit sekali lisan ini bersholawat pada mu , jauh sekaLi praktik keseharian dari tuntunanmu. 12 Rabiul-Awal 1439 H Seseorang yang mengaku merindukanmu

Sampah yang lebih bernilai

Ku coba memahami aliran takdir yang terus mengalir menyusuri alur kehidupan yang panjang ini, tak tau dimana ia akan berhenti nanti. Coba lebih dalam ku pahami mengapa begini, mengapa ia seperti ini. Semakin ku pahami semakin sulit ku mengerti , mungkin ia memang tak bisa dimengerti. Hari berganti minggu berganti bulan dan tahun ia semakin menjadi-jadi, namun ku terus menyakinkan diri ini semua terkendali. Ah, luka yang kau timbulkan dahulu kini mulai terasa lagi tatkala ku ingat dan ku lihat lagak mu hari ini yang tak menunjukkan suatu yang lebih baik. Sakit menahan sakit hati yang sakit tak ku sampaikan melalui lisan , ku coba pejamkan mata dan ku katakan ini semua dapat ku kendalikan. Andai kata ingin ku lampiaskan maka ingin ku hajar kau sebagaimana perlakuan mu terhadap dua wanita itu, biar kau merasakan bagaimana perasaan yang terluka oleh mu manusia tanpa perasaan. Ku sadari semakin hati ini menanam dendam akan semakin hitam pula jiwa ini dimenebar kebencian, ku coba me...

Jauh

Entah sejauh mana lagi diri ini akan berjalan dalam dua arah yg berlawanan Sulit dikontrol ketika hendak menetapi jalur yang benar, selalu saja diri ini lupa diri hingga berujung kembali keluar jalur Entah sampai kapan Tak dapat ku katakan Sulit ku lakukan Namun, aku tak kan menyerah Karena dalam sifat pengecutku masih ada setitik keberanian yang pada saatnya ia akan muncul tanpa dapat ku kendalikan, dan akan kukejar semua ini. Itulah harapan bisa juga sebaliknya ketika jauh keluar jalur harapan dan ternyata disitulah akhir perjalanan yang misteri ini. Tak bisa ditolak semua salah perbuatan yang tak dapat dikendalikan. Aku tak ada

Sendiri itu lebih menyakitkan

Sendiri itu lebih menyakitkan Hidup adalah perjuangan jiwa dan raga melawan godaan yang datang menerpa Tak peduli kita beriman ataupun tak beriman sekalipun yang namanya hidup sudah pasti akan ada yang namanya ujian Ujian datang dalam beragam kemasan yg diberi berbagai warna menarik, sehingga seringkali kita tak dapat memahami bahwa ujian dapat berbentuk kenikmatan, sehingga kita terpedaya seakan nikmat begitu besar padahal itu merupakan ujian tuhan kepada kita dalam kemasan yang berbeda. Namun perjuangan akan terasa lebih ringan jika dilakukan bersama. 8-10-17

Untukmu yang lelah dan kecewa

Dua hal yang sulit dibedakan yang sering menghantui pikiran Entah karena terlalu lelah atau memang terlanjur kecewa Sulit menjelaskannya dengan lisan Berat juga untuk dituliskan Karena ini menyangkut rasa dan raga Yang memang sulit memisahkan dua hal yang saling terikat Lelah ini semakin parah tatkala kau pancing sedikit rasa ini dengan kekecewaan yang menyentak jiwa Ia tak langsung mematikan langkah Namun ia merusak pemikiran dengan bermacam prasangka tak terduga Membuat jasad sulit berkembang Membuat otak tak maksimal berfikir Merusak amal yang telah dilaksanakan Dan yang tragis adalah membuat iman semakin merosot tajam kebawah Aku memang lelah Juga ada perasaan kecewa Karena aku hanya sebatas manusia biasa Tak pandai aku berpura-pura Ah.. Ku pandang langkah selama ini Ini bukanlah langkah besar Juga bukan kau yg pantas untuk kecewa Perjuangan ini tak seberapa Dibanding mereka diluar sana Kita semua lelah Kita semua mungkinkecewa Dan itu wajar-wajar...

Lihatlah dari sudut yang berbeda !

Janganlah kau terlalu cepat Menarik tali simpul untuk ukuran diri ini Karena tak semua yang kau lihat dan dengar Tentang diri ini begitu benar adanya Waktu yang akan menjawabnya Apakah tepat dugaan dan perasaanmu hari ini Atau malah hanya kekecewaan yang akan kau terima nantinya Lagi-lagi aku berharap kau juga tak seperti yang ku lihat dan dengar... Entahlah... Hidup ini dipenuhi begitu banyak pertanyaan yang tak semuanya dapat diungkap melalui lisan dan tulisan Hanya meningkatkan keimananlah semua akan terasa lebih ringan untuk dijalani Melawan rindu, 10 Muharram 1439 H Malam minggu kelabu, 30 September 2017

Penyakit Hati

masalahnya ada pada hati lelah fikiran ini selalu bergejolak tak karuan entah apa yang difikirkan tak dapat diungkapkan hanya fikiran yang semakin liar menambah gelapnya hati... Ah sudahlah... Ini semua masalhku Ini semua akibat dosa-dosa Aku terima ya Allah semua pergolakan pemikiran ini, sementara ini aku ingin meyendiri mengadukan semua masalahku padamu.. Itulah yang kuinginkan Yaa bodohnya ketika masalah menghampiri aku mengadu kepadamu, namun sebaliknya aku lalai dan melupakan-Mu,,, Hamba mu yang berusaha tidak menjadi munafik.. Ruang Rindu, 29 Sep 2017 9-muharram-1439 H

Harapan oh Harapan

Harapan itu kembali ada Rentetan peristiwa yang tidak diinginkan mungkin akan terus terjadi dalam perjalanan hidup ini. Harapan yang telah ada bisaa saja hilang begitu saja oleh sebuah masalah baru yg tiba-tiba muncul kedlam ruang kehidupan ini. Pasrah dengan keadaan ini mungkin adalah suatu hal yang wajar untuk suatu keadaan yang begitu sulit dilalui sendiri. Ketika jiwa dan ragaku terbelenggu , hati kecilku ragu ini bukan caraku untuk kehilangan harapan. Lalu apa? Kucoba tuk memejamkan kedua mata, kupusatkan pikiran dan hati lalu ku coba tuk kembali.